SAT BRIMOB POLDA RIAU - Kunjungan kerja Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Prof. Drs. H. Tito Karnavian di Provinsi Riau. Kegiatan kunjungan kerja ini dilaksanakan di halaman Kantor Gunernur Riau Jl. Jend. Sudirman. Jumat (20/4) pukul 09.00 Wib.
Ribuan prajurit TNI - Polri turun dan berkumpul langsung untuk menyambut kedatangan Kapolri dan Panglima TNI dihalaman Kantor Gubernur Provinsi Riau.
PERSIAPAN MENYAMBUT KUNJUNGAN KERJA PANGLIMA TNI DAN KAPOLRI DI HALAMAN KANTOR GUBERNUR PROVINSI RIAU
Dalam kunjungan kerja Panglima TNI dan Kapolri juga dihadiri oleh KSAD ( Kepala Staf Angkatan Darat) Jendral TNI MULYONO, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI IBNU TRI WIDODO ,SIP, Kapolda Riau Irjen Pol Drs.NANDANG,M.H, PLT.Gubernur Riau H.WAN THAMRIN HASYIM, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI INF SONNY APRIANTO, Danlanud Roesmin Nurjadin MARSMA TNI.TBH. AGE WIRAKSONO S.I.P, M.A, Danlanal Kepri Kol.Laut YOSE ALDINO, Pejabat utama dan Jajaran Korem 031 WB Riau, Pejabat utama dan Jajaran AU Roesmin Nurjadin Riau, Pejabat Teras dan Jajaran AL, Pejabat Utama Polda Riau serta Para Prajurit TNI dan POLRI sebanyak 2897 Personil.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan dalam arahannya, "Perkembangan era digital saat ini, kejahatan dunia maya (Cyber Crime) sangat besar pengaruhnya dalam kehidupan, TNI dan Polri harus mampu mengimbangi kejahatan yang saat ini sudah mengarah ke ancaman Cyber Crime, Proxi War dan sebagainya.
PANGLIMA TNI DAN KAPOLRI BESERTA ROMBONGAN SAAT DATANG KE PEKANBARU
Lebih lanjut, Kapolri mengatakan kepada seluruh prajurit bahwa TNI - Polri tentang Politik Negara, Politik Negara memerlukan Soliditas yang kuat antara TNI dan Polrii, tentang bagaimana kita mampu mempertahankan kekuasaan negara sebagai negara yang berdaulat , tidak terpecah karena Faktor internal dan eksternal.
SUASANA MAKAN BERSAMA TNI - POLRI DALAM RANGKA MENYAMBUT KUNJUNGAN KERJA PANGLIMA TNI DAN KAPOLRI DI PEKANBARU
Di perlukan Soliditas kuat antara TNI dan Polri yang mana agar TNI dan Polri Tidak mudah di Adu domba oleh Pihak Lain atau dari Negara Lain, Karena Apabila Institusi Polri dan TNI di adu Domba Maka Negara Ini Akan Mudah Terpecah, oleh sebab itu di harapkan agar TNI dan Polri Tidak Berpolitik Praktis namun Berpolitik Lah sebagai Politik Negara.
Post a Comment